Realitas Disinformasi dan Misinformasi dalam Film After Truth: Disinformation And The Cost of Fake News

Dewasa ini masyarakat dihadapkan oleh terpaan masifnya informasi. Berbagai platform yang mereka gunakan seperti Facebook, Twitter, dan Reddit memiliki variasi fitur yang memudahkan penggunanya untuk menyebarkan informasi secara cepat. Dari situlah muncul suatu ekosistem (Misinformasi, disinformasi, fake news) yang membuat masyarakat kebingungan membedakan antara kebenaran dan kebohongan suatu informasi. The Post Truth Era menjadi istilah relevan yang mengacu pada fenomena tersebut.
Fenomena di atas digambarkan oleh film dokumenter berdurasi 95 menit berjudul After Truth: Disinformation and the Cost of Fake News. Bercerita tentang kampanye disinformasi di media sosial dan efeknya, After Truth berhasil mengorek banyak teori konspirasi yang marak di Amerika Serikat. Mulai dari konspirasi Jade Helm Exercise, Pizzagate, Seth Rich case hingga beberapa tokoh berpengaruh politik yang dianggap terlibat. Fake news bukan merupakan masalah yang baru, tetapi di era sekarang perkembangan teknologi berhasil mempermulusnya. Sebut saja facebook dimana dalam film dijelaskan bagaimana platform buatan Mark Zuckerberg tersebut menyokong para political actor untuk menyerang oposisi. Facebook pada akhirnya digunakan sebagai alat untuk memanipulasi opini publik dengan cara mendistorsi informasi asli demi kepentingan satu pihak.
Nolan Higdon mendefinisikan fake news sebagai konten palsu atau menyesatkan yang disajikan sebagai berita dan dikomunikasikan dalam format yang meliputi komunikasi lisan, tertulis, cetak, elektronik, dan digital. Fake news merupakan salah satu bentuk dari disinformasi yang efeknya sangat membahayakan. Konsekuensinya bisa merugikan banyak orang terutama pada korban yang dituju. Informasi palsu yang menipu dan menyesatkan bisa digunakan untuk mengambil suatu keputusan atau tindakan yang berbahaya. Kemudian, konsekuensi lainnya yaitu kepercayaan pada
temuan ilmiah menurun karena terbiasa akan informasi yang kredibilitasnya patut dipertanyakan.
Misinformasi juga menjadi dampak buruk dari fake news karena informasi yang berdasarkan fakta dipersepsi secara salah akibat fake news yang menyebar secara masif. Pada akhirnya
orang-orang cenderung mengkonfirmasi bias masing-masing, artinya hanya berita/informasi yang sesuai saja untuk dikonsumsi. Beberapa konsekuensi tersebut digambarkan dengan baik mengenai kejadian nyata di After Truth.
Pizzagate menjadi salah satu teori konspirasi populer yang berhasil menghancurkan hidup banyak pihak. Tokoh politik dari demokrat seperti Hillary Clinton dianggap berperan penting dalam human trafficking di konspirasi Pizzagate. Awal muncul konspirasi ini dimulai ketika email dari Democratic National Committee (DNC) bocor. Masyarakat kemudian berspekulasi melalui pendekatan-pendekatan yang mengarah pada konspirasi seperti dihubungkan dengan simbol iblis atau pedofile ring. Awal konspirasi ini muncul di platform Reddit.
Konspirasi Pizzagate mengarah ke salah satu restoran di Washingston bernama Comet Ping Pong. James Alefantis sebagai owner dan beberapa staf nya terus didatangi kecaman dan ancaman kematian karena fake news yang menyebar. Bahkan ulasan restorannya di 4chan sangat buruk dan menjatuhkan. Staf restoran mulai menerima prank calls yang aneh karena dikaitkan dengan pedofil. Hal yang paling parah ketika seseorang bernama Edgar Maddison Welch datang ke restoran sambil menenteng senjata api dan meneror orang-orang di seisi restoran. Dia menyuruh ke seluruh pelanggan untuk segera pergi dan mencari keberadaan anak-anak yang menurut dia disembunyikan di salah satu ruangan restoran. Tindakan Edgar dilatarbelakangi oleh konsumsi konspirasi yang begitu kuat.
Kasus lainnya seperti The Seth Rich Case dan Jade Helm Exercise menjadi pembahasan yang panas karena disangkutpautkan juga dengan political actor. Kasus pembunuhan Seth Rich pada 2016 disangkutpautkan dalam keterlibatan pembobolan email Democratic National Committee (DNC) ditahun yang sama. Namun demikian, The New York Times, Los Angeles Times dan The Washington mengklaim bahwa teori konspirasi tersebut adalah fake news. Berbanding terbalik, media Fox News justru mempromosikan teori konspirasinya. Kematian Rich menjadi efek yang paling dahsyat akibat fake news, selain dari meninggalnya Seth Rich, reputasi keluarga dan political party-nya telah tercoreng buruk.
Jade Helm Exercise dianggap melanggar keamanan dan hak warga Amerika Serikat karena kegiatan militer yang bersifat rahasia dan tidak transparan. Bahkan jurnalis saja tidak diperbolehkan meliput pelatihan militernya. Dari situlah timbul banyak konspirasi seperti Walmart di daerah sekitar Jade Helm akan digunakan sebagai tempat concentration camp. Warga berspekulasi bahwa terdapat terowongan bawah tanah di Walmart yang terhubung dengan tempat militer Jade Helm Exercise. Ketakutan warga lahir seketika karena banyaknya konspirasi dan pengaruh media juga dalam meng-cover pemberitaannya.
Dalam After Truth, diceritakan juga Jack Burkman dan Jacob Wohl dalam membuat fake news yang dipakai sebagai senjata untuk menyerang lawannya pada 2018. Mereka membuat tuduhan kejahatan seksual terhadap Robert Mueller demi mendiskreditkan investigasi intervensi pemilihannya.
Berbagai kejadian nyata diatas menegaskan kepada kita bahwa fake news bukan hanya tentang politik saja tetapi sudah menjadi pelanggaran nyata yang merugikan banyak pihak. Satu-satunya cara untuk melawan berita palsu adalah dengan kebenaran. Dalam film dijelaskan bahwa menentang apa yang diketahui menjadi cara dasar untuk menjungkirbalikan suatu sistem yang diakibatkan disinformasi dan misinformasi yang membuatnya tidak mungkin untuk diatur. Artinya kita harus selalu mengkritisi segala informasi yang ada di sekitar kita agar dapat memilah dan memilih informasi yang benar serta sesuai fakta.
Film diakhiri dengan pernyataan James Alefantis bahwa realitasnya Comet Ping Pong adalah tempat yang berisikan keluarga, komunitas, dan kebenaran. Bukan sebuah tempat yang digadang-gadang sebagai transaksi penjualan manusia. Disinformasi dan misinformasi sudah menyelimuti restoran tersebut. Kenyataan bahwa label buruk pada Comet Ping Pong akan terus ada, James yakin bahwa komunitaslah (pengunjung, staff restoran, masyarakat) yang akan terus menyelamatkan reputasinya. (zal)
Daftar Pustaka
Higdon, N. (2020). The Anatomy of Fake News A Critical News Literacy Education. California: University of California Press.
Kresnoadi. (2021, Januari 26). Blog. Retrieved November 23, 2021, from ruangguru.com: https://www.ruangguru.com/blog/post-truth
Rossi, A. (Director). (2020). After Truth: Disinformation and the Cost of Fake News [Motion Picture].